
Siapa yang tak kenal dengan Bika Ambon Ci Mehong? Kue khas Medan ini telah memikat lidah banyak orang. Namun, tahukah Anda bahwa di balik kenikmatannya terdapat sejarah panjang dan cerita menarik? Mari kita telusuri bersama asal-usul dan perjalanan Bika Ambon Ci Mehong yang legendaris ini.
Asal-Usul Bika Ambon: Dari Maluku ke Medan
Bika Ambon adalah kue tradisional yang populer di Medan, Sumatera Utara. Meski namanya mengandung kata “Ambon”, kue ini sebenarnya berasal dari Medan. Kue ini merupakan pengembangan dari kue tradisional Melayu yang dikenal sebagai kue bingka. Proses pembuatannya melibatkan fermentasi ragi yang memberikan tekstur berlubang unik, mirip spons.
Beberapa versi menjelaskan bahwa nama “Bika Ambon” muncul karena kue ini pertama kali dijual di Jalan Ambon, Sei Kera, Medan.
Versi lain menyebutkan bahwa kue ini dibawa oleh perantau dari Maluku yang menetap di Medan.
Namun, hingga kini, asal-usul pastinya masih menjadi perdebatan.
Bika Ambon Ci Mehong: Legenda yang Terkenal
Di antara banyaknya toko yang menjual Bika Ambon di Medan, Bika Ambon Ci Mehong menonjol sebagai salah satu yang legendaris. Didirikan oleh Tjioe Nofia Handayani, yang akrab disapa Ci Mehong, toko ini telah menjadi ikon kuliner di Medan. Alamatnya yang strategis dan kualitas kue yang konsisten membuatnya menjadi pilihan utama bagi pecinta Bika Ambon.
“Bika Ambon Ci Mehong selalu menjaga resep asli dan kualitas bahan, sehingga menghasilkan kue dengan cita rasa yang khas dan lezat.”
Variasi Rasa dan Inovasi
Seiring berjalannya waktu, Bika Ambon Ci Mehong terus berinovasi dengan menghadirkan berbagai varian rasa. Selain rasa pandan yang klasik, tersedia juga varian durian, cokelat, keju, dan lainnya. Inovasi ini tidak hanya menarik bagi lidah lokal tetapi juga berhasil menarik perhatian wisatawan mancanegara.
Bika Ambon sebagai Identitas Budaya Medan
Bika Ambon lebih dari sekadar kudapan manis; ia telah menjadi bagian integral dari identitas budaya Medan. Kue ini mencerminkan keberagaman budaya dan sejarah panjang kota Medan. Proses pembuatannya yang melibatkan teknik fermentasi tradisional dan bahan-bahan lokal menunjukkan kearifan lokal yang patut dilestarikan.
Kontroversi dan Perkembangan Terbaru
Baru-baru ini, Bika Ambon Ci Mehong menjadi sorotan publik setelah beberapa influencer makanan menemukan serangga dalam kue yang mereka review. Hal ini menimbulkan perdebatan dan kritik di media sosial. Namun, Ci Mehong menanggapi dengan tegas, membantah tuduhan tersebut dan menuduh para influencer berusaha menjatuhkannya.
Tips Memilih Bika Ambon yang Berkualitas
Saat berkunjung ke Medan dan ingin membeli Bika Ambon, pertimbangkan beberapa tips berikut:
- Perhatikan Warna dan Tekstur: Bika Ambon yang baik memiliki warna kuning keemasan dengan tekstur berlubang yang khas.
- Cicipi Sebelum Membeli: Rasakan manis dan gurihnya. Kue yang baik tidak terlalu manis dan memiliki aroma yang menggugah selera.
- Perhatikan Kebersihan Toko: Kebersihan adalah indikator penting dari kualitas produk yang dijual.
Kesimpulan: Bika Ambon Ci Mehong, Kue dengan Sejuta Cerita
Dari resep keluarga yang diwariskan turun-temurun hingga inovasi rasa yang terus berkembang, Bika Ambon Ci Mehong tidak hanya menawarkan cita rasa yang lezat tetapi juga cerita sejarah yang kaya. Mengunjungi toko Bika Ambon Ci Mehong di Medan adalah perjalanan kuliner yang tak terlupakan, di mana setiap gigitan membawa Anda lebih dekat dengan sejarah dan budaya kota ini.
Jadi, jika Anda berada di Medan, jangan lupa mampir dan mencicipi Bika Ambon Ci Mehong. Siapa tahu, Anda akan menemukan cerita baru yang ingin Anda bagikan.